Pemerintah Kabupaten Bekasi tengah memilah data para pencari kerja yang telah mengikuti bursa kerja yakni Bekasi Pasti Kerja beberapa waktu lalu. Berdasarkan data pada QR Code yang disebar, sebanyak 91 ribu pencaker telah mengisi 2.517 lowongan pekerjaan pada 64 perusahaan
Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja mengungkap, secara teknis, pemilahan dilakukan untuk memisahkan pencaker asal Kabupaten Bekasi dengan luar Kabupaten Bekasi.
“Sekarang kami sedang memisahkan nama-nama yang hadir kemarin, sampai 91 ribu. Jadi pencaker asal Kabupaten Bekasi akan dimasukan terlebih dahulu dan yang di luar Kabupaten Bekasi akan mental sendiri. Nanti hasilnya akan diumumkan,” ujar Asep.
Asep memastikan dalam waktu beberapa bulan ke depan, penyerapan tenaga kerja lokal akan mulai dirasakan dari hasil bursa kerja tersebut. Menurutnya, dengan jumlah penduduk mencapai 3,2 juta jiwa, idealnya sebanyak 2,2 juta jiwa harus bekerja. Terlebih Kabupaten Bekasi memiliki tujuh ribu perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Bekasi.
“Sehingga pengangguran di Kabupaten Bekasi dapat di bawah 8,81 persen, di bawah angka pengangguran nasional dan Jawa Barat. Makanya kami akan terus roadshow ke perusahaan-perusahaan,” tutup Asep. (Tim Media)