Pemerintah Kabupaten Bekasi akan bekerja sama dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi untuk mengaji penyebab pergeseran tanah di Kampung Legok Cariu, Desa Sukamukti, Bojongmangu. Diketahui, akibat pergeseran tanah itu belasan rumah warga rusak. Mulai dari dinding tembok yang retak hingga lantai yang terbelah.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan saat ini ia bersama jajarannya tengah melakukan asesmen mulai mendata rumah-rumah warga yang terdampak dan cara penanganannya.
“Nanti kami akan memanggil pihak terkait jika sudah ada hasil dari PVMBG. Karena hasil kajian akademik dan metodologi itu penting untuk membuktikan penyebabnya,” kata Dani.
Saat ini ia meminta warga terdampak untuk segera mengevakuasi diri untuk menghindari korban jiwa, mengingat curah hujan di wilayah Kabupaten Bekasi semakin tinggi. Personel BPBD Kabupaten juga tekah dikerahkan untuk membantu evakuasi warga terdampak.
“Kami mohon untuk mengungsi dahulu ke tetangga atau saudara terdekat demi keselamatan. Pemerintah akan bantu biaya hidup. Jika sudah dapat dipastikan aman dan masih bisa digunakan, kami berikan bantuan untuk perbaikan,” tandas Dani. (Tim Media)