BEKASI – Reaksi cepat dilakukan PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Pondok Ungu Bekasi, Jawa Barat, yang mengambil langkah untuk mengirim satu unit tangki berisi 5.000 liter air bersih di empat blok perumahan Taman Harapan Baru Kota Bekasi yang mengalami tidak teralirinya pasokan air bersih PDAM.
Kepala Cabang Pondok Ungu, Slamet Sukarya mengatakan, tidak teralirinya air di empat blok perumahan tersebut terjadi pada Selasa (12/11) sekitar pukul 18.00 WIB dan hingga kini masih dicari penyebabnya, namun diperkirakan adanya beberapa faktor seperti tersendatnya aliran air dan lain-lain.
“Saya sejak Selasa telah menyisir di perumahan THB dan ditemukan adanya satu titik kebocoran kecil, namun hal itu bukan menjadi penyebab utama matinya aliran air,” ujar Slamet kepada Kontributor Elshinta, Eko Purnomo, Rabu (13/11).
Oleh karena itu menurut Slamet pihaknya melakukan jemput bola dengan mengirimkan pasokan air bersih dan sementara ini dikirim satu unit mobil tangki air bersih agar warga khususnya di empat blok perumahan tersebut tetap mendapat pasokan air bersih.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar pelanggan kami di perumahan THB bisa tetap mendapat air bersih yang tentunya diiringi dengan mencari titik penyebab pasti matinya aliran air yang hingga kini masih dilakukan,” tandas Slamet.
Matinya aliran air bersih ke empat blok perumahan Taman Harapan Baru (THB) Kota Bekasi yang jumlahnya berkisar 1.000 rumah, lanjut Slamet sebagian dari mereka telah mengeluhkan hal ini namun pihaknya selaku pelayan bagi pelanggan, tidak tinggal diam termasuk melakukan koordinasi dengan forum komunikasi RT dan RW di wilayah PDAM cabang Pondok Ungu Bekasi.
(Sumber: Elshinta)