Setelah berhasil memulihkan kepercayaan anggota kembali pasca kepengurusan baru yang dipimpin Ketuanya Tb Taufik Supriyadi, kini Koperasi Karyawan (Kopkar) Tirta Mukti Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Bekasi, terus meningkatkan kegiatannya. Badan usaha para karyawan PDAM ini, menjelang Ramadhan 2018, berupaya menyediakan kebutuhan anggotanya berupa sembilan bahan pokok (sembako).
Sembako yang tersedia di warung serba ada (Waserba) dan berlokasi di Kantor Pusat PDAM Tirta Bhagasasi di Jalan KH Noer Ali Masnaga Kota Bekasi itu, kini mulai menjual beras. Kualitas beras yang dijual pun tak kalah dengan di pasaran, karena beras yang dikemas 10kg dan 20kg itu, di suplai langsung dari penggilingan padi. Jadi beras yang dijual selalu beras baru.
Bahkan, ujar Taufik didampingi bendahara nya Hasan Basri saat ditemui ‘Bening’ di kantornya Perumahan Taman Galaxi, Kota Bekasi, menjelang Ramadhan ini, pihaknya mengedepankan penyediaan sembako. “Jelang Ramadhan ini, sembako jadi usaha terdepan kami,” ungkap Hasan Basri.
Kemudian, dalam memajukan Kopkar yang kini beranggotakan 726 orang itu, para pengurus mengharapkan adanya sinergitas dengan Direksi dan semua karyawan PDAM itu sendiri. Melalui unit –unit usaha koperasi, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan para anggotanya.
Unit usaha yang ada saat ini Taufik menjelaskan, diantaranya jasa pencatat water meter pelanggan, simpan pinjam, waserda, dan akan dilengkapi dengan penyediaan barang dan jasa.
Di Kopkar ini, akan melayani penjualan barang-barang elektronik. Bahkan, pengurus berencana akan melayani para anggota untuk kepemilikan kendaraan. “Menjadi cita-cita kami juga, Kopkar ini kelak dapat melayani anggota akan kredit kepemilikan rumah. Tentu dalam hal ini dapat bekerja sama dengan pengembang dan lembaga perbankan,” tambah Hasan Basri.
Di Kopkar Tirta Mukti itu, selain dijalankan pengurus harian, kini dilengkapi dengan para kepala unit (Kanit) usaha. Diantaranya, Kanit Barang dan Jasa oleh Moris Razali, Kanit Simpan Pinjam oleh Tuti Djunarsih, Kanit Jasa Meter Wilayah 1 oleh H Satibi, Wilayah II oleh Rahma Dania, Wilayah III Sutisna Hadi, dan Kanit HRD Mega Silvia Dewi. Sedang Sekretaris Kopkar Tirta Mukti dijabat Iwan Kriswanto.
Salah satu unit usaha yang banyak diminati anggota, adalah simpan pinjam. Dalam bulan Maret 2018 saja, banyak anggota yang mengajukan pinjaman hingga sebesar Rp 340 juta. “Ini sesuatu yang harus menjadi perhatian pengurus mengingat besarnya animo anggota dalam unit simpan- pinjam ini,” ungkap Kanit Simpan Pinjam , Tuti Djunarsih*. (jon)