Rapat koordinasi para kepala daerah se-Jawa Barat di Kabupaten Purwakarta dipimpin langsung Gubernur Dedy Mulyadi. Dalam kesempatan itu dilakukan pembahasan strategis terkait pembangunan di masing-masing daerah.
Di antara yang dibahas menyangkut objek wisata. Antara lain penataan kawasan wisata Ciater Subang. Objek wisata ini sebagaimana diketahui, salah satu yang banyak dikunjungi wisatawan nusantara.
Dibicarakan juga pengembangan kawasan wisata Kabupaten Bogor yang dikenal sebagai Kota Hujan, termasuk objek wisata di Bandung Barat.
Hal yang menjadi bahasan pokok, bagaimana pemanfaatan lahan yang tidak produktif untuk dapat membangkitkan ekonomi masyarakat
Pembangunan infrastruktur lingkungan hidup, menjadi fokus pembahasan guna kelangsungan lingkungan yang berkelanjutan dengan memperluas terbuka hijau di setiap daerah.
Pemanfaatan lahan tidak produktif, juga bertujuan mendukung ketahanan pangan dan ruang terbuka hijau yang fungsional di wilayah perkotaan.
Sebab idealnya, ruang terbuka hijau sebuah perkotaan 30 persen dari luas wilayah. Hal itu sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.
Lahan tidak produktif di perkotaan dapat diolah menjadi lahan pertanian, hutan kota, dan taman edukasi bagi masyarakat.
Dedi Mulyadi pun menegaskan setiap daerah di Jawa Barat penting melakukan kolaborasi dalam mendorong pemerataan pembangunan. Para kepala daerah juga harus saling melakukan penguatan untuk daya saing wilayah.
Diharapkan, jika kolaborasi dan koordinasi antar kepala daerah dilakukan, Provinsi Jawa Barat akan lebih maju lagi.
Dedi pun meminta, hasil rakor secepatnya ditindaklanjuti masing-masing masing kepala daerah dalam bentuk perencanaan teknis. Koordinasi antar daerah dilaksanakan bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah. (tim media)