Pemerintah Kabupaten Bekasi gelar operasi pasar murah guna menekan kenaikan harga beras. Operasi pasar kali ini dilakukan melalui pola kerja sama dengan Badan Urusan Logistik kepada sejumlah distributor beras. Total, ada sekitar 70 distributor atau pedagang beras yang dikirim dari gudang Bulog.
“Kita bekerja sama dengan Bulog untuk menstabilkan harga beras di pasaran,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Gatot Purnomo, Sabtu (17/2/2024).
Dia menjelaskan, melalui kerja sama dengan Bulog diharapkan harga beras dapat turun kembali. “Jadi, harga beras bisa stabil kembali yakni Rp 10.000 hingga Rp 10.500 per kilogram dengan jenis lokal,” tuturnya.
Beras Bulog yang didistribusikan kepada pedagang atau distributor tersebut memiliki merek dagang Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan. Beras ini akan menyasar ke pasar tradisional, minimarket, serta swalayan. (tim media)