Dampak pelimpahan delapan wilayah pelayanan dari Perumda Tirta Bhagasasi milik Pemkab Bekasi ke Perumda Tirta Patriot milik Pemkot Bekasi, sangat berpengaruh terhadap pendapatan perusahaan. Karena itu, efisiensi disegala bidang masing- masing Bagian, Cabang mutlak harus dilakukan.
Tahun 2026 yang akan datang, harus lebih efisien lagi. Hal-hal yang kurang produktif dan menjadi beban perusahaan, harus ditekan.
Kemudian, mencari sumber-sumber potensi pendapatan dengan menambah jumlah pelanggan, menjalin kerja sama dengan pihak kedua l yang menguntungkan. Termasuk mengevaluasi kerja sama dengan pihak ketiga, di mana menjadi beban bagi perusahaan.
Di antara yang akan direalisasikan tahun 2026, akan mempercepat realisasi kerja sama dengan pengelolaan Kawasan Industri MM 2100 yang awal tahun 2025 sudah dilakukan penandatanganan kerja sama.
“Kami targetkan tahun 2026, Perumda Tirta Bhagasasi sudah mulai memasok air bersih ke Kawasan MM 2100 sebanyak 120 liter per detik secara bertahap. Hal ini setidaknya akan menambah pendapatan untuk mengganti pendapatan yang hilang atas pengalihan wilayah pelayanan ke Pemkot Bekasi,” tutur Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi Reza Lutfi, kemarin, terkait upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat dengan penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran saat ini untuk tahun 2026. (tim media)
Saat ini, persoalan dimaksud meliputi neraca keuangan perusahaan, optimalisasi cakupan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi hingga permasalahan non teknis lain yang sedang dihadapi.
Ade meminta jajaran direksi untuk segera menjalin sinergi guna merumuskan kajian, riset serta inovasi sesuai dengan jabatan yang diemban sekaligus mengesampingkan kepentingan pribadi di luar urusan perusahaan.
“Saya ingatkan jangan sampai ada kepentingan-kepentingan pribadi di luar sana. Direktur, direksi, dewan pengawas harus jadi telinga dan mata bupati. Kembangkan Tirta Bhagasasi. Yang belum baik diperbaiki, yang masih ada salah kita benahi. Jangan fokus kepada kepentingan pribadi ataupun kepentingan orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” ungkapnya.
Bupati pun meyakini Perumda Tirta Bhagasasi mampu keluar dari semua persoalan yang sedang dihadapi dengan perbaikan bertahap untuk menuju perusahaan maju sehingga bisa berkontribusi terhadap pendapatan asli daerah secara signifikan.
“Saya mengerti bahwa Tirta Bhagasasi memiliki persoalan yang harus diselesaikan. Namun setahun-dua tahun mendatang harus ada perbaikan. Jadi fokus saja, tingkatkan pendapatan sesuai bussiness plan dan tingkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya.


