Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terkait ketersediaan air bersih, Perusahaan Umum Daerah Tirta Bhagasasi Bekasi, terus berupaya melakukan terobosan. Di antaranya melalui perluasan cakupan layanan dan pembangunan serta peningkatan produksi air bersih.
Terkait hal itu, belum lama ini, Direksi Perumda Tirta Bhagasasi menandatangani kerja sama investasi pembangunan Instalasi Pengolahan Air baru dengan pihak pengusaha swasta. Hadir dalam penandatanganan, Direktur Utama Perumda Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim, Direktur Umum Ahmad Firdaus, Direktur Teknik Johny Dewanto, dan Direktur Usaha Reza Lutfi, serta Direksi PT NBF Tirta Sejahtera Syaiful Anwar.
Dalam kerja sama disepakati pembangunan IPA baru berkapasitas produksi 500 liter per detik berlokasi di kantor Cabang Poncol, Kota Bekasi. Di samping pembangunan IPA, juga akan dilakukan upgrade IPA lama menjadi 450 liter per detik.
Pembangunan IPA baru, merupakan pengganti dampak pembangunan jalan tol Bekasi – Cawang -Kampung Melayu Jakarta yang menggunakan lokasi IPA Perumda Tirta Bhagasasi di kantor Cabang Rawatembaga, sebagai lokasi tiang jalan tol di Jalan Hasibuan Kota Bekasi.
Ke depan kata Dirut Perumda Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim, air bersih untuk pelanggan Cabang Rawatembaga akan disuplai dari IPA Cabang Poncol. Dengan demikian, pelayanan kepada masyarakat pelanggan tidak terganggu.
Kerja sama dilakukan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku, karena pemenuhan air bersih kepada masyarakat adalah tanggung jawab pemerintah pusat hingga daerah melalui Perumda Tirta Bhagasasi sebagai Badan Usaha Milik Daerah Pemkab Bekasi.
Ditargetkan, IPA tersebut dapat dioperasikan awal tahun 2025. Saat ini, cakupan layanan air bersih di Bekasi baru sekitar 40 persen, dengan jumlah pelanggan sekitar 330.000 sambungan langganan. (tim media)