Pemkab Bekasi meluncurkan program Berkolaborasi Terus Melayani (Botram) Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Kehadiran program Botram Tingkat Sekolah ini akan memudahkan para murid mengakses pelayanan publik serta memastikan kebutuhan sarana dan prasarana terpenuhi.
Kehadiran Botram Sekolah dilatarbelakangi masih minimnya kepemilikan Kartu Identitas Anak, Identitas Kependudukan Digital guru, melayani akte kematian dan kelahiran, sehingga Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bekasi perlu memenuhi kebutuhan dasar tersebut.
“Pemkab Bekasi ingin memastikan, sarana dan prasarana di bidang pendidikan tersebut bisa dipenuhi secara optimal,” ujar Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi, saat “launching” Botram Sekolah di SMPN 2 Tambun Selatan, Kamis (26/9/2024).
Di sela-sela acara, juga diberikan 1.200 porsi makanan bergizi bagi para siswa, pengecekan golongan darah oleh petugas Palang Merah Indonesia Kabupaten Bekasi dan sebagainya.
Dedy menambahkan, inovasi yang dilakukan Disdukcapil Kabupaten Bekasi ini patut diapresiasi semua pihak. Disdukcapil telah merencanakan program Botram di 38 SMP yang tersebar di Kabupaten Bekasi. Dijadwalkan, Botram Sekolah akan hadir seminggu sekali, yakni setiap Rabu dengan melibatkan sekitar 10 dinas terkait. (tim media)