Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Bekasi, terus meningkatkan pelayanan air bersih untuk melayani masyarakat Bekasi. Khususnya di daerah Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi yang selama ini kesulitan air bersih, direksi perusahaan badan usaha milik daerah ini, meningkatkan status Kantor Cabang Pembantu (KCP) Cibarusah menjadi Kantor Cabang (Kacab).
Peningkatan status Kacab tersebut, dilakukan dengan pelantikan Ganjar Munandar yang sebelumnya Kepala Kantor Cabang menjadi Kacab. Pelantikan dilaksanakan Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Usep Rahman Salim, belum lama ini, bersamaan mutasi beberapa pejabat lainnya.
Dengan peningkatan PDAM Kacab Cibarusah, saat ini sudah ada 12 Kantor Cabang yang tersebar di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi. Kedepan, direncanakan akan ada lagi penambahan atau peningkatan empat sampai lima kantor cabang baru. Tujuannya dalam rangka pengembangan layanan kepada masyarakat.
Dengan adanya peningkatan status menjadi Kantor Cabang Cibarusah, tentu Kepala Cabang (Kacab) dan jajarannya, harus bekerja maksimal. Maka tahun 2019 ini, harus terealisasi penambangan sambungan langganan (SL) baru sebanyak 12.000.
Kemudian harus mampu melakukan efektifitas dan efisiensi sampai 85 persen, dan tidak ada tawar menawar. Selain itu, pemakaian air rata-rata ditargetkan 21 meter kubik per SL per bulan. “Jadi tiga target itu harus dicapai.”
Demikian disampaikan Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Usep Rahman Salim, saat mengambil sumpah dan melantik tiga pejabat baru di lingkungan PDAM. Selain melantik tiga pejabat baru, juga dilakukan rotasi atau mutasi terhadap delapan pejabat lainnya, diantaranya beberapa Kepala Bagian dan Kepala Cabang.
Usep menekankan kepada semua pejabat yang dilantik dan dimutasi, agar bekerja maksimal dan tidak ada waktu berleha-leha. Mutasi jabatan adalah hal biasa dan karena kebutuhan perusahaan.
“Dengan adanya mutasi, tidak boleh cemas, dan jangan pasif. Tapi harus bekerja maksimal”, ia menegaskan.
Kepala Kantor Cabang Cibarusah Ganjar Munandar mengakui, saat ini telah memiliki sekitar 12.000 pelanggan. Ia optimis tiga program yang ditargetkan Dirut Usep Rahman Salim tentang tambahan SL baru, efisiensi dan pemakaian air rata-rata, akan dicapai.
“Saat ini suplay air ke Cibarusah dari PT Moya Bekasi Jaya sudah 24 jam. Dengan demikian, pelayanan akan lebih maksimal dan target semoga dapat dicapai,” katanya yakin.
Target 12.000 SL baru pada 2019, dengan terjaminnya suplay air 24 jam dan debitnya sudah besar, tentu akan bisa dicapai, Ganjar menambahkan. (sht)
(Sumber: BeTimes)