Zahira Haya Fanita, bayi berusia 1 tahun, menderita atresia bilier. Di dunia kedokteran, bayi yang lahir dengan atresia bilier mengalami penyumbatan aliran cairan di bagian empedu. Cairan ini akan menumpuk di organ hati dan menyebabkan kerusakan permanen atau sirosis hati.
Tim dokter menyarankan segera melakukan tindakan operasi untuk mengatasi atresia bilier yang diderita oleh putri pasangan suami istri, Fahmi Zulham dan Yunita Damayanti. Namun, rencana operasi transplantasi organ hati masih terkendala besarnya biaya yang harus ditanggung kedua orang tuanya.
“Saya sebagai pendonor transplantasi organ hati, harus mengeluarkan biaya pribadi karena tidak ditanggung BPJS,” ujar Fahmi Zulham kepada wartawan baru-baru ini.
Dia mengatakan, biaya yang dibutuhkan untuk operasi organ hati mencapai ratusan juta rupiah.
“Kami mengharapkan ada donatur yang membantu untuk kesembuhan putri kami,” imbuhnya.
Keluarga membuka donasi khusus untuk Zahira, melalui Tabungan Syariah Danamon atas nama Yunita Damayanti di nomor rekening 3600367563.
Kini, keluarga Zahira tinggal di kontrakan H. Sulis Blok Bangau Bintara 8, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi. (tim media)