Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bekasi bersama Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi telah menyalurkan 6,5 juta liter bantuan air bersih bagi warga yang terdampak kemarau.
Air didistribusikan, sejak Agustus 2023, kepada warga korban kekeringan yang terjadi di 45 desa di 10 kecamatan. Bukan hanya masyarakat korban kekeringan yang disuplai air, tapi mereka yang terdampak pencemaran limbah Kali Bekasi, juga dilayani. Seperti di wilayah Kecamatan Babelan dan Tarumajaya.
Teguh Harnoko, Ketua Satgas Bencana Kekeringan Perumda Tirta Bhagasasi menjelaskan, pihaknya terus membantu masyarakat terkait kebutuhan air bersihnya.
“Sampai Jumat (13/10/2023) pukul 19.30 WIB, sudah lebih 6,5 juta air bersih yang didistribusikan kepada warga bersama BPBD Pemkab Bekasi,” katanya.
Sementara produkasi air di Instalasi Pengolahan Air Perumda Tirta Bhagasasi Pondokungu, Tarumajaya, dan Babelan, hari ini sudah kembali berproduksi, setelah semalam pukul 20.00 WIB, sempat berhenti karena air baku dari Kali Bekasi, kembali tercemar limbah. (tim media)