Air Bersih Perumda Tirta Bhagasasi Kembali Mengalir di Muaragembong

Setelah Jaringan Distribusi Utama kembali tersambung, pelayanan air bersih di wilayah layanan Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, kini kembali normal. Warga pelanggan di daerah pantai Laut Jawa tersebut, sudah dapat menikmati air kembali setelah lima tahun sempat terhenti.

Ini merupakan komitmen Perumda Tirta Bhagasasi untuk menjangkau wilayah pesisir utara Kabupaten Bekasi, agar masyarakatnya mendapat layanan air bersih. Terlebih lagi, Perumda Tirta Bhagasasi bertekad untuk mengembalikan jumlah sambungan langganan pascapemisahan aset dengan Pemerintah Kota Bekasi, yang hingga kini masih berproses.

Wilayah pesisir utara Kabupaten Bekasi, terutama di Kecamatan Cabangbungin dan Muaragembong, menjadi wilayah operasional Kantor Cabang Pembantu Cabangbungin.

Sejak KCP Cabangbungin dipimpin Yana  mulai Juni 2024, telah terjadi perubahan setapak demi setapak. Muaragembong yang dulunya susah mendapat pelayanan air bersih dari Tirta Bhagasasi, kini mulai tersedia.

Bahkan, air bersih didistribusikan mengalir secara merata ke wilayah Muaragembong dan sekitarnya. Sejak 2019 layanan air bersih di Muaragembong terhenti dan tahun ini air bersih kembali mengalir.

Saat ini, terdata jumlah pelanggan aktif di KCP Cabangbungin sebanyak 1.611 SL. Pipa jaringan distribusi utama yang masuk ke wilayah Muaragembong mendapat respons positif warga  setempat.

“Setelah pipa JDU tersambung kembali, ada penambahan pelanggan sebanyak 103 SL. Warga di sana sangat antusias terhadap layanan air bersih Perumda Tirta
Bhagasasi,” ungkap Yana.

Adapun wilayah di Muaragembong yang sudah mendapat layanan air bersih antara lain di Desa Pantai Mekar, Dermaga 1 Jembatan Cinta, Kampung Blukbuk, Tempat Pelelangan Ikan, dan lainnya.

“Jaringan perpipaan kami memang masih terbatas. Kami akan upayakan terus menambah jaringan perpipaan,” ujar Yana.

Terlebih lagi, dengan adanya pembangunan instalasi pengolahan air Cabangbungin berkapasitas 100 liter per detik akan menambah luas jangkauan layanan air bersih.

Di wilayah itu akan dilakukan penambahan pipa JDU yang panjangnya mencapai 11 kilometer untuk menambah cakupan layanan. (tim media)