Gempa bumi yang belakangan ini sering terjadi, perlu diwaspadai dengan cara menguasai prosedur kesiapsiagaan demi keamanan diri. Sebab meski gempa berpusat di wilayah yang jauh sekalipun, getarannya kerap terasa hingga Bekasi dan sekitarnya.
Atas dasar itu, Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bhagasasi Bekasi pun ikut aktif menyosialisasikan poin-poin penting yang harus diutamakan dalam upaya mengedepankan kesiapsiagaan menghadapi bencana, khususnya gempa bumi.
Pada Kamis (11/5/2023), puluhan karyawan PDAM Tirta Bhagasasi mempraktikkan langsung pemahaman mereka atas kesiapsiagaan menghadapi gempa bumi dengan melakukan simulasi. Puluhan karyawan tersebut tampak mengamankan diri ke luar gedung kantor saat terasa getaran gempa bumi demi mengantisipasi potensi tertimbun reruntuhan bangunan. Ada pun karyawan yang tertahan di dalam ruangan, memilih berlindung di bawah meja untuk mengantisipasi hal serupa.
“Hal-hal seperti ini perlu terus disosialisasikan agar karyawan lebih terbiasa, karena belakangan ini gempa lebih sering terjadi. Dengan memahami prosedurnya, diharapkan karyawan tidak lagi panik saat gempa terjadi dan bisa menyelamatkan diri dengan tenang hingga suasana aman,” ucap Kepala Bagian SDM Siti Aminah.
Aminah menambahkan, simulasi kesiapsiagaan terhadap bencana gempa tersebut juga diabadikan berupa video yang nantinya bisa ditayangkan di internal PDAM Tirta Bhagasasi, selain juga disertakan dalam perayaan puncak simulasi tanggap bencana tingkat Kabupaten Bekasi yang rencananya dihelat Senin (15/5/2023). (tim media)***