Memperingati Hari Pelanggan Nasional, Rabu (4/9/2019), pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi Bekasi, membagikan bunga, coklat dan makanan tradisional kepada para pelanggan. Rata-rata, pelanggan yang datang pagi ini merasa terkejut saat memasuki ke ruang loket pembayaran Kantor Cabang Tambun. Ruangan telah dihiasi balon warna-warni serta kertas warna-warna, kemudian petugas loket dengan ramah memberikan bunga atau coklat dan mempersilakan pelanggan menyicipi suguhan makan yang telah disiapkan di ruang tunggu loket.
Cabang Tambun
“Saya tidak tahu kalau hari ini Hari Pelanggan Nasional. Kirain PDAM lagi ulang tahun, ada balon warna-warni,” ujar warga Perumahan Mangunjaya II, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Sukanto usai membayar tagihan rekening air.
Sukanto berharap, pelayanan PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, ke depannya lebih baik lagi dalam penyediaan air bersih bagi masyarakat.
“Kalau bisa, tidak ada lagi persoalan air keruh di musim kemarau ini,” tuturnya.
Lain lagi dengan Feby yang tinggal di Perumahan Sinar Kompas Utama (SKU) Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Dia berharap, agar transaksi pembayaran air PDAM lebih dimudahkan lagi adanya “mobile banking” sehingga pelanggan dapat lebih mudah bertransaksi pembayaran melalui telepon seluler.
“Masukkan saja buat PDAM, agar bisa melakukan transaksi mobile banking sehingga lebih memudahkan melakukan pembayaran,” ujar Feby.
Saat ini, transaksi pembayaran pelanggan dapat dilakukan melalui ATM Bank BRI, Bank BTN, Indomaret, Alfamaret, Alfamidi, Dan+Dan, Tektaya. Tapi memang belum ada fasilitas pelayanan “mobile banking” yang dapat melakukan transaksi melalui telepon seluler.
PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi setiap tahun memperingati Hari Pelanggan Nasional. Ruang tunggu di loket-loket kantor cabang PDAM, dihiasi berbagai pernak-pernik sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan.
”Mereka para pelanggan sebagai pembeli air dari PDAM adalah raja yang harus dilayani dengan baik,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Usep Rahman Salim.
Pemberian bunga dan coklat itu, dilakukan di setiap loket Kantor Cabang (Kacab) dan Kantor Cabang Pembantu (KCP). PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi memiliki 12 Kacab dan 11 KCP di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi. Saat ini, jumlan pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi mencapai 250.000 sambungan langganan (SL).
Usep menambahkan, pihaknya berupaya terus meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat khususnya pelanggan PDAM. “Kami terus meningkatkan profesionalitas dalam mengelola air bersih yang disalurkan kepada semua pelanggan dan terus meningkatkan kualitas serta kontinuitas air bersih kepada masyarakat,” imbuhnya.
Khusus di Kantor Cabang PDAM Tambun, para pegawai mulai menghias ruangan sejak Selasa (3/9/2019) sore kemarin.
“Memang sudah kita persiapkan sejak sore kemarin. Kita saling diskusi untuk membuat dekorasi seperti apa? Akhirnya diputuskan seperti ini, memberi kesan menyenangkan, cerah dan memberikan rasa nyaman di ruang tunggu loket,” ujar Kasi Administrasi dan Keuangan Kantor Cabang Tambun, Yayah Herliah,
Dia mengatakan, ada sebanyak 11.992 pelanggan yang terdata sebagai pelanggan di wilayahnya. Dan yang datang pada hari ini, pada pukul 08.00-12.00 WIB, akan diberi hadiah berupa bunga cantik atau coklat. “Ini sebagai bentuk terima kasih kami kepada pelanggan PDAM,” imbuhnya.
Cabang Bekasi Kota/ Poncol
PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Poncol tak ingin ketinggalan memberikan sesuatu yang spesial kepada para pelanggannya di Hari Pelanggan Nasional yang rutin diperingati setiap 4 September.
Sejak pagi sebelum loket pembayaran dibuka, dua meja kecil yang dipenuhi aneka makanan dan minuman telah siap menyambut pelanggan. Aneka kue kecil juga kudapan kukus serta cokelat bisa dinikmati pelanggan yang datang. Baik untuk membayar tagihan rekening air ataupun mengajukan keluhan. Beberapa tangkai bunga juga telah dipersiapkan untuk dibagikan kepada pelanggan.
Salah satu pelanggan yang ikut menikmati suguhan tersebut ialah Suhaili (56) yang datang ditemani sang suami untuk membayar tagihan air. Karena proses pembayaran cepat, ia tak perlu menunggu waktu lama, sehingga aneka kudapan yang tersaji dipilihnya untuk dibawa pulang.
Menurut warga Bulak Kapal Permai tersebut, ini merupakan kali keduanya mendapatkan layanan spesial saat akan membayar tagihan air. Kali pertamanya ialah tahun lalu, juga pada kesempatan Hari Pelanggan Nasional di Kantor PDAM Cabang Poncol.
“Sebenarnya tidak hafal kalau tiap tanggal 4 September itu Hari Pelanggan. Tapi memang sudah biasa bayar awal bulan,” katanya.
Menjadi pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi sejak tahun 1998, Suhaili mengaku dirinya mendapatkan pelayanan cukup baik. Kalaupun sesekali air yang mengalir keruh, ia masih bisa memakluminya.
“Tapi pernah tiba-tiba saja petugas datang mencabut sambungan di rumah tanpa penjelasan. Selain kejadian itu, yang lainnya saya rasa PDAM sudah baik,” katanya.
Pelanggan lain yang juga sempat ikut menyantap suguhan sarapan ala PDAM Cabang Poncol ialah Iwan, warga Bekasi Jaya Indah. Kedatangannya kali ini ialah mempertanyakan lonjakan tagihan air dalam sebulan terakhir.
“Saya rasa petugas meternya tidak beres, karena angka meteran yang tercatat jauh melebihi angka yang saat ini tertera di alat. Tagihan saya yang tadinya Rp 68.000 naik jadi Rp 500.000,” katanya.
Meski merasa kesal, tapi suguhan spesial di Hari Pelanggan kali ini bisa cukup menghiburnya.
“Mudah-mudahan tidak hanya saat Hari Pelanggan saja kami di istimewakan, tapi pada hari lainnya juga dengan layanan yang baik untuk kami. Karena seperti saya ini, kebutuhan air bersih ya hanya mengandalkan PDAM, tidak pasang pompa,” katanya.
Kepala Subbagian Hubungan PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Poncol Marini mengatakan, penyediaan menu sarapan pada saat Harpelnas 2019 merupakan inisiatif dari cabang.
“Tiap cabang bebas berkreasi, tapi ini suguhan kami, yakni menu sarapan agar ada yang bisa dikudap pelanggan sambil menunggu dilayani,” katanya.