Guna menjaga kondusivitas dan saling menghormati antarsesama umat beragama, Forum Komikasi Umat Beragama Kabupaten Bekasi menyelenggarakan jalan santai lintas agama.
Acara yang dilaksanakan akhir pekan lalu, diikuti ribuan umat beragama. Perwakilan dari Kementerian Agama, dan Kementerian Hak Asasi Manusia. Wakil Bupati Bekasi Asep Surya Atmaja mewakili pemerintah daerah setempat, juga ikut bersama masyarakat
Jalan santai lintas agama tersebut dilaksanakan di kawasan Jababeka Cikarang. Acara tersebut diharapkan dapat berlanjut di kemudian hari untuk menjaga silaturahmi antarmasyarakat yang terdiri dari berbagai suku dan agama.
“Ribuan peserta jalan santai merupakan representasi sekitar 3,2 juta jiwa penduduk Kabupaten Bekasi. Ini menjadi contoh konkret warga Kabupaten Bekasi hidup rukun dan damai di tengah keberagaman,” kata Asep.
Diharapkan di daerah ini dapat terjaga saling toleran dan menghormati penuh kekeluargaan antara umat beragama.
Dengan hidup berdampingan antarsesama pemeluk agama ini ukti bahwa Kabupaten Bekasi menjadi daerah sangat toleran di tengah keberagaman suku, ras, dan agama.
Sektetaris FKUB setempat Habibi Somad menyebut, tema acara adalah “Keberagaman, Kerukunan adalah Kekuatan untuk Bangkit Maju Sejahtera”.
“Melalui kegiatan ini, apa yang disebut intoleransi di Kabupaten Bekasi adalah tidak benar,” tegas Somad. Acara ini menjadi ruang edukasi pentingnya hidup bertoleransi.
Ia menjelaskan, pihaknya sedang mengawal rencana pembangunan enam rumah ibadah di satu kawasan. Nantinya di atas lahan 10.000 meter persegi, akan dibangun rumah ibadah di atas lahan fasilitas sosial yang diserahkan Jababeka. (tim media)