Tujuan utama pembangunan Proyek Strategis Nasional Sistem Penyediaan Air Minum Regional Jatiluhur 1 yang ada di Kota Bekasi, selain penyediaan air minum, juga mengatasi penurunan permukaan tanah di Jakarta dan sekitarnya.
Sebab, penggunaan air tanah di wilayah DKI Jakarta sangat tinggi, terutama di wilayah Jakarta Utara. Hal ini juga yang sering membuat rob.
Penggunaan air tanah yang tidak terkontrol juga merusak lingkungan. Maka, tidak heran jika penurunan permukaan tanah di Jakarta, terjadi tiap tahun.
“Jadi untuk mengatasi hal tersebut, solusinya dengan penyediaan SPAM oleh pemerintah bagi masyarakat, terkhusus di perkotaan,” ungkap Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, saat meresmikan proyek SPAM Regional Jatiluhur 1, beberapa waktu lalu.
Selama ini eksploitasi air tanah di Jakarta sudah terjadi. Maka, dengan beroperasinya SPAM Regional Jatiluhur 1, pemenuhan air bersih bagi sebagian penduduk Jakarta, tertangani.
Kapasitas produksi SPAM Regional Jatiluhur 1, sebanyak 4.750 liter per detik. Airnya diperuntukkan bagi Jakarta 4.000 liter per detik. Untuk Kabupaten Bekasi 100 liter per detik, Kota Bekasi 250 liter per detik, dan Kabupaten Karawang 350 liter per detik.
Khusus untuk wilayah Kabupaten Bekasi, pasokan air bersih dari SPAM Regional Jatiluhur 1, dikelola Perusahaan Umum Daerah Tirta Bhagasasi. Air 100 liter per detik, dikhususkan untuk pemenuhan air bersih di wilayah layanan Cabang Tarumajaya.
“Sesuai kesepakatan antara SPAM Regional Jatiluhur 1 dan Perumda Tirta Bhagasasi, 100 liter per detik untuk menambah cakupan di wilayah pelayanan Tarumajaya,” ujar Dirtek Perumda Tirta Bhagasasi Johny Dewanto. ( tim media)