1.885 Petugas Gabungan Amankan Proses Pemungutan Suara

Sebanyak 1.885 petugas gabungan dikerahkan untuk mengawal pengamanan di 4.316 Tempat Pemungutan Suara pada Rabu (27/11). Petugas gabungan itu terdiri dari TNI, Polri, dan aparat Pemerintah Kabupaten Bekasi. Ribuan personel itu disiagakan hingga proses rekapitulasi Pemilihan Umum Pemilu Kepala Daerah tahun 2024.

Kapolres Metro Bekasi Kombespol Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, untuk menjaga kekondusivitasan, akan ditugaskan tim pengamanan bersenjata lengkap dan berkeliling ke wilayah rawan.

“Ada juga pasukan Brimob dari Mabes Polri. Lalu dari Polda Metro Jaya ada pasukan Brimob juga, kemudian dari rekan-rekan TNI ada pasukan dari Batalyon nanti akan standby di Kabupaten Bekasi,” kata Twedi.

Pengamanan juga diperketat pada TPS tempat para calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi mencoblos. Menurutnya, Pemilu serentak ini merupakan tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Twedi mengimbau agar masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan saling menjaga keamanan dengan tidak mudah terprovokasi.

“Pasangan calon yang ada di sana pengawalannya melekat. Kemudian untuk pengamanan di lokasi juga kami siagakan pasukan Brimob yang dari Mako Korbrimob satu kompi dan pasukan yang standby rayonisasi nanti dari polsek-polsek juga standby,” tutupnya. (Tim Media)