Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi melanjutkan kembali pembangunan jembatan penghubung antar Desa Pantai Bakti dan Desa Pantai Mekar di Muaragembong. Akses jembatan yang melintang di Sungai Citarum ini sangat dibutuhkan masyarakat untuk hilir mudik, baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kepala Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi Henry Lincoln mengungkapkan lanjutan jembatan penghubung itu memiliki panjang 104 meter sehingga membutuhkan luas lahan mencapai 1.850,5 meter dan ditargetkan rampung pada 17 Desember 2024.
“Selain jembatan nanti akan dibangun juga jalan, trotoar, dan saluran air. Jembatan ini juga sebagai simbol persatuan masyarakat, khususnya Muaragembong,” ujar Henry.
Sementara Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan berharap dengan dibangunnya Jembatan Desa Pantai Mekar-Pantai Bakti ini dapat membantu roda perekonomian masyarakat sekitar. Ia menjamin bahwa proyek jembatan penghubung ini akan rampung tepat waktu.
“Pembangunan ini untuk meningkatkan infrastruktur di wilayah Utara Kabupaten Bekasi, khususnya Muaragembong. Kalau sudah dibangun, masyarakat bisa saling menjaga keutuhan, kebersihan jembatan,” tandas Dani. (Tim Media)