Pelayanan yang dahulunya hanya 10 jam di wilayah Kantor Cabang Pembantu (KCP) Tambelang, kini sudah maksimal, yakni 24 jam.
Dengan maksimalnya pelayanan itu, sejatinya masyarakat pengguna PDAM di wilayah Tambelang dan sekitarnya dapat terpenuhi kebutuhan air bersihnya. Oleh sebab itu, bagi pelanggan yang memiliki tunggakan. Tak segan-segan KCP Tambelang mencabut saluran air PDAM bagi yang menunggak.
“Makanya sekarang yang menunggak 2 tahun itu, dilakukan pencabutan. Karena sekarang ini kita sudah mampu berikan pelayanan yang maksimal kepada konsumen,” ucap Kepala KCP PDAM Tirta Bhagasasi Tambelang, Didi Suryadi.
Diakui Didi, adanya tunggakan sampai 2 tahun itu, lantaran masyarakat atau pelanggan air PDAM Tirta Bhagasasi di wilayah Tambelang belum mendapatkan sosialisasi penuh terhadap air bersih. Maka itu, kata pria yang baru menjabat menjadi Kepala KCP PDAM Tirta Bhagasasi Tambelang ini, perlu adanya sensus yang dilakukan pihak PDAM Tirta Bhagasasi terhadap pelanggan.
“Awalnya ada sekitar 1270 pelanggan, dengan adanya program pencabutan sekarang ada 1150 dan pendapatan kita lebih meningkat. Yang dahulu sekitar 5 persen, kini menjadi 7 persen, efesiensi pendapatan,” bebernya. (Ayi)