Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengeluarkan surat edaran kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi pada Rabu (10/1). Edaran itu dikeluarkan usai wilayah Kabupaten Bekasi diterpa banjir dan beberapa titik longsor pada awal Januari 2024.
Dalam surat edaran bernomor BC.03.01/SE-04/BPBD, masyarakat Kabupaten Bekasi dihimbau untuk waspada terhadap curah hujan yang tinggi pada bulan Januari-Maret 2024.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bekasi, curah hujan tinggi pada awal Januari 2024 membuat tujuh kecamatan di wilayah Kabupaten Bekasi banjir dan tiga wilayah lainnya mengalami longsor. Sebanyak 4.656 warga terdampak bencana bencana itu.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan menghimbau kepada seluruh camat, lurah, dan kepala desa untuk melakukan mitigasi bencana dengan mendirikan posko-posko hingga membuat jalur evakuasi di daerah rawan banjir, longsor, dan angin kencang sebagai langkah antisipasi.
“Segera lakukan koordinasi dengan SKPD terkait dan organisasi relawan setempat sebagai langkah awal menghadapi bencana baik banjir, angin kencang, atau longsor,” kata Dani.
Selain itu, Dani juga meminta masyarakat untuk aktif melihat media elektronik dan media sosial tentang perkembangan informasi cuaca di Kabupaten Bekasi. (Tim Media)